Sebuah kisah tentang pendoa yang berdoa
Ketika kumohon kepada Allah kekuatan,
Allah memberiku kesulitan agar aku menjadi kuat.
Ketika kumohon kepada Allah kebijaksanaan,
Allah memberiku masalah untuk dipecahkan.
Ketika kumohon kepada Allah kesejahteraan,
Allah memberiku akal untuk berpikir.
Ketika kumohon kepada Allah keberanian,
Allah memberiku kondisi bahaya untuk kuatasi.
Ketika kumohon kepada Allah sebuah cinta,
Allah memberiku orang-orang bermasalah untuk kutolong.
Ketika kumohon kepada Allah bantuan,
Allah memberiku kesempitan.
Aku tidak pernah menerima apa yang kupinta,
Tapi aku menerima segala yang kubutuhkan
Doaku terjawab sudah...
(Dikutip dari buku 'Never Give Up, Keep Fight!' Multitama Communication)
Salam hangat buat adik-adikku di Asrama Muslimah...
Jika engkau menanam kepercayaan atas jiwa manusia,
Maka bersiaplah untuk menuai kecewa.
Jika engkau meletak benih percaya pada Sang Maha,
Maka selamaya hidupmu akan bahagia.
Dan tahukah kamu dinda, butuh waktu bertahun-tahun untuk menguntai kalimat-kalimat itu di atas jiwa yang sungguh-sungguh dalam memahaminya, bukan sekedar pemanis lisan ataupun penawar gundah... Suatu saat nanti kalian akan mengerti, seiring mengeringnya tetesan air mata kalian di ujung jilbabku...
Buat saudaraku yang stag di 25 Desember 2007,
Cukuplah Allah yang menjadi penolong bagiku...
Kamis, 25 Desember 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Posting Komentar